Gunakanlah Media Sosial dengan Baik dan Bijak
Media sosial adalah wadah atau tempat setiap orang berinteraksi dengan orang lain secara daring melalui alat elektronik modern seperti smartphone, PC dan lain-lain yang banyak digunakan oleh masyarakat dari seluruh dunia. Di dalam ber-media sosial, kita dapat menemukan teman baru, berkabar dengan keluarga yang jauh, mencari keberadaan teman lama, berbincang secara real time, berdiskusi serta saling berbagi momen, dan lain sebagainya. Perbedaannya, semua itu dilakukan secara real time/online dan terhubung melalui jaringan internet.
Pada saat ini, ada beragam jenis media sosial yang dapat kamu gunakan. Sebut saja Facebook yang fokus mengedepankan fitur pertemanan, Instagram yang merupakan tempat berbagi foto dan video, atau Twitter dengan tweet-nya yang sangat populer, bisa juga digunakan untuk mengikuti tokoh public/artis terkenal, mengetahui/mengikuti perkembangan dunia saat ini dan lain sebagainya.
Sama halnya dengan dunia nyata, media sosial juga memiliki banyak ketentuan atau aturan yang harus kamu patuhi dan pahami ketika menggunakannya. Di samping itu dalam penggunaan media sosial juga kamu perlu benar-benar bisa memperhatikan etika dalam berkomunikasi. Tujuannya, supaya kita bisa bermedia sosial dengan baik serta menghindari segala sesuatu yang tidak diinginkan.
Tips Ketika Menggunakan Media sosial dengan Baik dan Bijak
Banyak dari pengguna media sosial hingga saat ini belum bisa menggunakannya dengan bijak, baik, dan benar. Ditambah banyaknya para pengguna yang masih di bawah umur, mereka aktif dalam menggunakan media sosial tanpa tahu etika atau aturan dalam menggunakannya. Padahal media sosial terdapat dampak yang buruk jika tidak digunakan dengan bijak. Berikut tips yang dapat kamu ketahui, supaya dapat menggunakan media sosial dengan bijak dan benar.
- Menjaga Privasi Kamu di Media Sosial
Diantara fungsi media sosial tentunya untuk mengekspresikan diri, berbagi pengetahuan dan pengalaman serta momen indah, mengenalkan diri kepada seluruh pengguna sosial media. Namun, tetap saja perihal itu ada batasan-batasannya.
Jangan sampai setiap hal yang termasuk privasi kamu ikut disebar juga di media sosial. Tidak semua orang yang ada di media sosial itu memiliki sifat dan karakter/kepribadian yang baik, bisa saja orang yang tidak bertanggung jawab memanfaatkan data privasi kamu untuk melakukan tindak kejahatan. Oleh sebab itu kamu harus selalu waspada dan berhati-hati terhadap data privasi dan identitas yang kamu miliki.
- Berpikir Ulang Sebelum Membuat Postingan
Hal yang menyenangkan dari media sosial yaitu kita dapat membuat postingan atau status kegiatan sehari-hari kita lalu orang lain dapat memberi tanggapan, menyukai, ataupun mengomentari hal tersebut. Namun, perlu diingatkan bahwa kita tidak dapat seenaknya dalam membuat sebuah postingan. Pastikan bahwa setiap postingan yang kita buat tidak menyinggung perasaan orang lain, atau mengandung unsur Sara ataupun Hoax. Karena, jika demikian bisa saja kamu akan terkena sanksi atau diproses secara hukum.
Ketika membuat postingan, pastikan juga kamu tidak terlalu mengekspos diri dan keluarga secara berlebihan. Apalagi sampai memamerkan kekayaan serta menampilkan lokasi kamu saat itu. Karena, hal tersebut bisa saja akan mengundang penjahat yang kemungkinan akan mengincar kamu.
Hati-hati ketika membagikan postingan dalam bermedia sosial, selain mengirim postingan sendiri, kita juga bisa membagikan postingan orang lain. Pada hal ini, kita sebagai pengguna medsos tetap harus berhati-hati. Karena, ada juga postingan yang berisi berita/hal bohong atau yang biasa disebut hoax. Jangan sembarangan ketika membagikan postingan orang lain sebelum kamu mengetahui sumber beritanya atau kebenaran dari berita/informasi yang kamu bagikan.
- Selektif Ketika Menerima Informasi
Ketika sedang bermedia sosial, pasti banyak berita serta informasi yang bermunculan di timeline media sosial kamu. Namun, tidak semua berita itu ditulis berdasarkan fakta atau tingkat kebenarannya belum tentu terverifikasi. Maka dari itu, perlu kesadaran kita dalam memilih dan menilai berita tersebut.
Jangan sampai nantinya kita mudah terprovokasi oleh sebuah berita. Cari tahu terlebih dulu sumber berita dan kebenarannya. Jika menurutmu meragukan, maka abaikan saja, jangan malahan ikut terpancing lalu membagikannya kepada orang lain, padahal nyatanya kita sendiri belum tahu dari mana sumber informasi itu berasal dan apakah berita itu benar atau tidak.